DHARMASRAYA – Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan secara resmi melakukan Softlaunching Mal Pelayanan Publik Kabupaten Dharmasraya, di DPMPTSP Kabupaten Dharmasraya, Pulau Punjung, Kamis, (13/06/24).
Sutan Riska dalam sambutannya mengatakan, pelayanan publik merupakan cermin dari birokrasi yang dijalankan oleh sebuah pemerintahan. Salah satu prioritas untuk mencapai Indonesia Maju adalah melalui Reformasi Birokrasi Pelayanan Publik.
“Mal pelayanan publik hadir sebagai salah satu terobosan pemerintah dalam menjawab harapan dan kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan publik yang cepat, tepat, dan murah. Mal pelayanan publik diselenggarakan dengan menyatukan seluruh jenis pelayanan yang ada di suatu daerah ke dalam satu tempat dan system,” kata Bupati.
Selanjutnya, arah kebijakan transformasi pelayanan publik tidak terlepas dari pentingnya penggunaan teknologi. Dengan hadirnya teknologi, kita bersama dapat mengawasi kinerja pelayanan publik, menguatkan ekosistem inovasi, serta menguatkan pelayanan yang terpadu dalam rangka mewujudkan pelayanan publik yang cepat serta kemudahan akan informasi yang akurat.
“Perlu kami sampaikan, menindaklanjuti Peraturan Presiden Nomor 89 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya menunjukkan keseriusan untuk mewujudkan integrasi pelayanan publik melalui kehadiran mal pelayanan publik di Kabupaten Dharmasraya. Dan alhamdulillah pada hari ini dapat kita wujudkan,” bebernya.
Bupati juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh masyarakat Kabupaten Dharmasraya karena pada hari ini, Kamis, tanggal 13 Juni 2024 akan diresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Dharmasraya, yang nanti InsyaAllah akan diresmikan juga secara Nasional oleh Bapak Menteri PAN-RB pada tanggal 24 Juni 2024 mendatang. Semoga kehadiran MPP dapat membawa kemajuan dan menjadi alternatif bagi masyarakat Kabupaten Dharmasraya dalam mendapatkan pelayanan publik.
“Kehadiran Mal Pelayanan Publik diharapkan dapat mendongkrak kemudahan berusaha di daerah melalui penyediaan layanan perizinan dan non perizinan yang terpadu sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian. Hal ini karena pelayanan publik sangat mempengaruhi minat pelaku ekonomi berinvestasi di tempat tertentu. Mereka akan melihat apakah pelayanan publik berbelit-belit atau tidak,” terangnya lagi.
Peningkatan investasi akan mendukung percepatan proses pembangunan dan petumbuhan ekonomi yang secara otomatis akan dapat memberikan multiplier-effect bagi kemajuan di berbagai aspek mendasar seperti kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan.
“Sekali lagi kami menyampaikan apresiasi kepada Sekretaris Daerah, Kepala Bagian Organisasi, Kepala Bagian Tata Pemerintaha, Kepala Bagian hukum dan Kepala DPMPTSP beserta segenap jajaran serta Instansi Vertikal yang telah bergabung (Polres, Kejaksaan, Badan Pertanahan Nasional, BPJS Kesehatan, BPJS Tenaga Kerja, Loka POM, Samsat dan bank Nagari) dan juga kepada OPD yang bergabung (BKD, Dinas Perkimtan, Dinas PUPR, Dinas Capil, dan Dinas Nakertrans) yang telah berkomitmen dan bekerja keras dalam melakukan pembentukan MPP Kabupaten Dharmasraya ini.
“Semoga manfaat pembentukan Mal Pelayanan Publik dapat segera dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Dharmasraya. Semoga bahagia masyarakatnya, sejahtera ekonominya, profesional aparaturnya, maju dan unggul wilayahnya. Dan kami menunggu Instansi dan OPD Lainnya untuk bergabung pada MPP Kabupaten Dharmasraya,” tukasnya.
Kegiatan turut dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya, Pariyanto, Kapolres, AKBP Bagus Ikhwan, Kajari, Ariana Juliastuty, Sekda, Adlisman, dan undangan lainnya. (***)