Pasaman Barat, Shootlinenews.com
Hujan deras sejak Kamis sore (13/7) hingga malam menyebabkan sejumlah daerah di kabupaten Pasaman Barat dilanda kebanjiran. Aliran sungai terbesar di daerah Batang Pasaman meluap hingga merendam pemukiman rumah warga jorong Pasir Bintungan dan Jorong Labuah Luruih Nagari Aia Gadang Kecamatan Pasaman.
Sekretaris Nagari Aia Gadang, Eka Putra menyampaikan luapan sungai menyebabkan sebuah rumah warga pinggir sungai jembatan Batang Saman hampir ambruk.
“Dapur rumah milik Apim ambruk terbawa arus banjir, keluarga korban sudah mengungsi ke rumah orangtuanya” ungkapnya.
“Pondasi rumah pak Apim sudah dipinggir tebing sungai, sangat beresiko keselamatan penghuni. Warga mulai membuka atap rumah dan mengungsikan perabotan keluar dari rumah,” jelas Eka Putra.
“Pagi ini banjir mulai surut, walau masih ada genangan banjir, jalan sudah bisa dilalui kendaraan dengan sistim buka tutup jalur. Pengendara dihimbau pelan- pelan melajukan kendaraannya, karena sisi jalan masih terendam banjir ,” katanya.
Sekitar 250 rumah warga di jorong Labuah Lurus dan Pasir Bintungan terendam Banjir hingga Jumat pagi.
“Warga yang terdampak akibat banjir di Jorong Labuah Luruih sebanyak 250 Kepala Keluarga. Penduduk lebih kurang 700 jiwa, ibu hamil sebanyak 13 orang, balita sebanyak 120 orang, anak bayi sebanyak 20 orang, orang tua lansia sebanyak 101 orang. Pemukiman atau rumah warga sekitar 200 rumah,” urai Sekna, Eka Putra.
“Masih banyak lagi rumah yang terendam banjir. Namun pagi ini air sudah mulai surut dengan kencang.
Kendaraan mobil di dekat jembatan sudah bisa di lalui pagi ini. Warga mulai membersihkan sisa lumpur di rumahnya ” terangnya.
Hingga berita ini dilangsir, Diketahui Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto meninjau lokasi banjir. Ia menghimbau warga untuk mengungsi dan memerintahkan Kaban BPBD segera evakuasi warga ke tempat yang aman dari banjir.
Hingga Jumat pukul 10: 00 Wib Pihak pemkab Pasaman Barat sedang mengupayakan ketersedian bantuan logistik makanan buat korban banjir.
(Ari dolop)
